Al Umm Karya Imam Syafi'i


Orang banyak mengenal syafi’I adalah sebagai ahli fikih bahkan sampai sekarang banyak umat Islam yang tetep setia mengikuti pendapatnya yang terlembagakan menjadi madzhab. Namun, dibalik keterkenalannya dalam bidang fiqih, ia juga seorang yang mumpuni dalam bidang yang sangat dekat dengan persoalan-persoalan fiqih, yaitu dalam bidang hadits dan ilmu hadits.

Al-Umm berarti Kitab Induk, sebuah kitab yang menjelaskan secara terperinci tentang Ilmu Fiqh yang ditulis oleh seorang ulama- besar Al Imam Asy-Syafi'i ra. yang kemudian menimbulkan Madzhab Syafi'i.
            Dalam makalah ini, penulis akan memaparkan tentang kitab Al Umm karya Imam Syafi’I, mencakup biografi Imam Syafi’I, pemikiran Imam Syafi’I tentang hadits, serta metode penulisan kitabnya.

Relasi Gender Dalam Keluarga Islam

PENDAHULUAN

Pada dasarnya Islam adalah agama yang menekankan spirit keadilan dan keseimbangan dalam berbagai aspek kehidupan. Relasi gender (perbedaan laki-laki dan perempuan yang kodrati) dalam masyarakat yang cenderung kurang adil merupakan kenyataan yang menyimpang dari spirit Islam yang menekankan pada keadilan. Secara umum nampaknya al-Qur’an mengakui adanya perbedaan (distinction) antara laki-laki dan perempuan, tetapi perbedaan tersebut bukanlah perbedaan (discrimination) yang menguntungkan satu pihak dan merugikan yang lain. Perbedaan tersebut dimaksudkan untuk mendukung terciptanya hubungan yang harmonis serta cikal bakal terwujudnya komunitas ideal.

Puasa



Puasa adalah kewajiban dari Allah Ta’ala kepada setiap orang mukmin. Puasa termasuk dalam rukun iman, sehingga dengan mengetahui perbedaan puasa sunah dan haram disini kita bisa menjalankan puasa dengan tanpa keraguan dan dengan kepastian. Semakin seorang mengenal Allah, semakin bertambah ketakutan dan kehadiran hatinya, serta ia akan selalu mengoptimalkan segala sesuatu untuk menggapai ridhoNya.

Memahami Hadits dengan Pendekatan Bahasa



         Salah satu metode yang tepat dalam memahami sunnah Nabi S.A.W  adalah melihat sebab-sebab khusus atau alasan tertentu yang menjadi latar belakang suatu hadits, baik yang tersurat maupun tersirat, atau yang dipahami dari kejadian yang menyertainya. Hal ini membutuhkan pengetahuan yang mendalam , pandangan yang teliti, dan kajian yang komperhensif atas teks-teks hadits.
            Untuk memahami hadits dengan baik dan mendalam, kita perlu mengetahui konteks yang menjelaskan situasi dan kondisi munculnya suatu hadits, sehingga diketahui maksud hadits tersebut dengan seksama, bukan atas dasar perkiraan semata atau dipahami sesuai dengan makna lahiriyah yang jauh dari tujuan sebenarnya.
Dengan demikian, pemahaman terhadap hadits bisa lebih komprehensif. Untuk itu, perlunya memahami teori-teori dari berbagai disiplin ilmu termasuk ilmu sosial seperti sosiologi, antropologi, psikologi maupun faktor linguistik untuk memahami hadits Nabi. Dengan bantuan teori-teori ilmu tersebut, seseorang dapat memahami hadits dengan tepat.
Penelitian matan hadits dengan pendekatan bahasa adalah salah satu upaya untuk mengetahui kualitas hadits. Melalui pendekatan bahasa, pembaca dapat memahami, serta mengetahui makna dan tujuan hadits Nabi Muhammad.

Memanah, Berenang, dan Berkuda

Islam bertujuan memelihara jiwa, akal dan jasmani umat manusia. Anggota badan manusia pada hakekatnya adalah milik Allah yang dianugerahkan-Nya untuk dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, bukan untuk disalah gunakan. Maka, Islam pun mengajarkan kepada umat muslim untuk selalu menjaga kondisinya agar tetap prima, karena muslim yang kuat lebih lebih baik dan di cintai dari pada mukmin yang lemah, baik dari segi fisik maupun non fisik.
Islam memperhatikan apa saja yang menjadi kebutuhan manusia. Jasmaniah dan ruhiyahnya. Sebut saja misalnya, tentang fisik, sunnah banyak membahas juga tentang kesehatan dan olahraga. Rasulullah SAW menyebutkan dan melakukan beberapa macam olahraga.Untuk melatih kekuatan fisik dan non fisik,  maka Islam mengkontruksikan agar umatnya berlatih dalam berenang, berkuda, dan memanah.
Pada makalah ini kami akan sedikit memaparkan tentang menjaga kesehatan menurut Islam, yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW, serta olahraga yang beliau anjurkan untuk memperkuat jasmaniah serta ruhiyah.

Lima Nov'


Seperti biasanya, pagi itu hari senin. Jadi ya rada'' kacau gitulah. Kalo yang anak sekolah mikir gimana caranya gag telat upacara, kalo mahasiswa kelasku tercinta mikir gimana caranya biar gag beli 2 botol coca cola. Loh? Ada apa dengan coca cola? Karna sesuai dengan kesepakatan, mahasiswa yang telat, harus bawa coca cola 2 botol. Hehehe, asyik-asyik gimanaa gitu peraturannya. Yah, namanya juga uda gede, jadi udah gag pantes kalo mau dihukum berdiri depan kelas. :) .

Ditolak Dosen


Sebelum nulis cerita ini aku mo tanya, sebenarnya sekarang nih musim panas ato hujan yak? Kalo siang panaaas banget, kalo sore ujannya lebaaat banget. Ato mungkin karna skarang lagi jamannya couple trus musimnya juga couple getoo? Hehehe, yakfii deh muqadimmahnya, kasian yang mo baca udah gag sabar, xixixi

11:30,  Salwa Resident

Today is wednesday. Jadwal kuliah hari ini tuh Bahtsul Kutub Tafasir ama Metode Penelitian Ahli Hadits. Mata kuliah yang hampir sama. Sama-sama meneliti, tapi objek nya beda, yang satu Penelitian Kitab Tafsir yang satu Penelitian Kitab Hadits. Thats why, program studi saya bernama Tafsir Hadits. Hehehe,
Sebenarnya enak-enak semua sih makulnya, yang gag ngenakin cuman jadwal masuknya. Satunya qobla dzuhur, satunya lagi ba'da dzuhur. Palagi dengan cuaca yang berkolaborasi ini. Sungguh berat rasanya jikalau tak ingat tentang fadhilah tolabul ilmi. *emang fadhilahnya apa vin? Aduh, apaya? Emm, derajatnya ditinggikan, lebih lengkapnya buka Al Mujadalah ayat sepuluh. Yaksip! Aku berangkat  *sambil ngunci pintu kamar and ngloyor turuni tangga kosan

Langkahku smakin cepat menyusuri gang demi gang, kosan demi kosan, kebonan demi kebonan hingga kuburan demi kuburan. Lengkap banget yak? Udah kaya jejak petualang aja, hehehe. Nih dia jalan tol saya. Biar cepet nyampe kampusnya daripada muter lewat jalan biasa. Terik mentari di siang ini sepertinya tak mau diajak kompromi. Keringat pun tak henti cucuri baju merahku ini. Kenapa pake baju merah? *soalnya kalo gag merah gag meriah katanya, ahihi kupercepat langkahku hingga sampailah ke pintu gerbang kampus yang hijau nan asri. Masih butuh beberapa meter lagi untuk mencapai fakutasku, belum lagi harus menaiki puluhan anak tangga untuk bisa duduk  manis sembari menikmati dinginnya ac serta memandang sekeliling kampus nan hijau dibalik jendela lantai 3 gedung Ce Tiga-Tiga :)

Akhirnya aku bisa mendarat dengan bijak di ruangan ini. Tepat pk. 13.00. Suasana kelas cukup ramai, banyak anak-anak yang uda standby. Gag seperti makul yang lainnya. Kadang malah sengaja nelat, atau bahkan yang penting nongol sekedar absen. Emang agak sedikit berbeda nyikapin makul yang satu ini, eh, lebih tepatnya nyikapin dosennya, thats why? Karna pak dosen yang daridulu terkenal dengan ke killer an nya. Hanya diberi toleransi 10 menit dari jam masuk. Lebih dari itu, silahkan tutup pintu dari luar :hammer !!Selain itu kabar tentang keberadaan dosen ini pun simpang siur. Kadang ada kadang gag ada. Jadi rada'' sulit mo ngepasin. Kadang kita nya uda rajin2 banget gtoh, gataunya kosong. Giliran kta nyantai-nyantai malahan ada. Dan kejadian ituh gag cuman sekali duakali tigakali. Saking banyaknya kali yah jadi bisa saya simpulkan '' laa tuhsuuhaa...'' gag juga dalam kuliah reguler. Dalam ujian, hingga masa smester pendek pun juga seperti ini, hehehe *makluum, Pak De kan pejabat getooh :) untung saja dosen belum tiba. Jadi bisa ngadem-ngadem dulu di pojok balkon lantai 3 sambil bercengkrama dengan teman-teman pasal tugas yang harus dikumpulkan.
Jadi gini ceritanya, karna mata kuliah kita kartini ini Metode Penelitian Ahli Hadits, tugas mata kuliahnya tuh nyari ulama ahli hadits skalian karya beliau. Itu artinya, dari Beliau lahir, sepak terjangnya, hingga beliau wafat, kita tulis semuanyaa. Gag sampe remfoong pake proposal sih, cuman tinggal sebutin nama serta judul karya nya ajah pas diabsen. Hal kaya gini ada enak n enggak nya. Enak nya karna kita nya gag repot2 bikin proposal pengajuan judul penelitian. Tapi gag enaknya tuh ya rebutan judul sama temen-temen. Sampe ada yang pake acara ngeyel2 segala, yah karna absen dia yang pertama jadi ialah yang berkuasa, hehe. Ada juga yang nyebutin judul temen absen2 terakhir. Jadi, Judulnya, rebutan judul. Wahh, bener2 rame suasana kelas hari ini. Macam pasar pelelangan kali ya, hehehe.

Sebenernya aku udah nyiapin judul buat MPAH ini. Make Irsyadus Sari karya Imam Syihabuddin Ab Abbas Ahmad Bin Muhammad Ay Syafi'i Al Qastalani. Tapi karna gag konsen n kepikiran yang mudah, akhirnya pas nama Novinda Oceanita Pacifika disebut oleh dosen, kebetulan empunya nama sedang berdiskusi ria dengan teman sebelahnya, sontak saja secara reflex aku nyebutin kitab hadits yang simpel. Riyadush Shalihin karya Imam Nawawi. Tau gag sodara-sodara jawaban apa yang saya terima dari pak dosen? DITOLAK . Toeeenggg \(~,~)/''

Zakat




A.    Pengertian Zakat

Zakat berasal dari kata "zakkaa - yuzakkii - tazkiyatan - zakaatan" yang berarti Thoharoh (membersihkan/mensucikan)

Zakat menurut istilah adalah kewajiban kepada setiap muslim yang memiliki harta senishab dengan syarat-syaratnya. Firman Allah Ta'ala :



"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka."
(At-Taubah:103)[1]

Sholat


A.      Pengertian Shalat
Shalat adalah kewajiban dari Allah Ta’ala kepada setiap orang mukmin. Shalat menurut bahasa adalah do’a, sedangkan menurut istilah adalah pekerjaan dan ucapan yang diawali oleh takbiratul ihram dan diakhiri oleh salam[1].
Permulaan shalat, shalat didirikan dengan membaca kalimah kebesaran Allah. Yaitu musholi bertakbir dengan mengucapkan Allahu Akbar maka, serempak jiwanya bergerak menghadap ke Hadirat Allah Yang Mahatinggi-Mahamulia. Selesai memuji, memohon ampun dan pertolongan-Nya, kembali turun ke Shalat, sebagaimana disyariatkan oleh Islam, bukanlah sekedar hubungan ruhani dalam kehidupan seorang Muslim. 

SEJARAH QURBAN




Kurban wajib bagi orang yang mampu atau berkecukupan tapi bila tidak melaksanakan kurban, Nabi Muhammad SAW mengingatkan : "Barang siapa yang sudah mampu dan mempunyai kesanggupan tapi tidak berkurban, maka dia jangan dekat-dekat kemushallahku." Hadis tersebut merupakan sindiran bagi orang-orang yang mampu dan banyak harta tapi tidak mau berkurban.

Sejarah qurban itu dibagi menjadi tiga, yaitu : zaman Nabi Adam As; zaman Nabi Ibrahim As; dan pada zaman Nabi Muhammad SAW.

Basmalah, apakah ia termasuk bagian ayat dalam Al-Quran?


Dalam membahas masalah ini terdapat tiga pendapat imam madzhab :

a. Syafi’iyah

Syafi’iah beristidlal dengan dalil-dalil naqli dan aqli yang menyatakan bahwa basmalah termasuk kedalam surat alfatihah dan semua surat dalam Al-Quran kecuali surat al Taubah. Dalil-dalil naqli tersebut adalah :

Terdapat hadits yang diriwayatkan Imam Daroquthni yang diterima dari sahabat Abu Hurairah, Nabi saw bersabda : “apabila kalian membaca “Alhamdulillahi robb al‘alamin” maka bacalah “Bismillahirrahmaniorrahim” karena sesungguhnya ia Ummu Al-Quran, Ummu al-Kitab, Sab’u al-Matsani. Dan Bismillahirrahmanirrahim adalah salah satu ayat yang termasuk kedalamnya”.

b. Malikiyah
Mereka beristidlal bahwa basmalah bukan termasuk ayat dalam surat al-fatihah, dan bukan pula termasuk dalam surat diseluruh Al-Quran, hanya saja penulisan basmalah tersebut berupa “tabarruk” (meminta berkah). Beliau mengemukakan beberapa dalil :

Terdapat hadits yang diriwayatkan oleh Shahihain dari sahabat Anas ra, beliau berkata : “aku shalat dibelakang Rosululloh, Abu Bakar, ‘Umar dan ‘Utsman, mereka memulai bacaan shalat dengan ‘Alhamdulillahirobbilalamin’”

c. Hanafiyah

Golongan Hanafiyah memandang bahwa pencantuman basmalah pada mushaf menunjukan bahwa ia adalah termasuk bagian Al-Quran, akan tetapi tidak menunjukan ia merupakan bagian ayat dalam seluruh surat pada Al-Quran. Beberapa hadits yang menunjukan tidak dijaharkannya basmalah ketika membaca alfatihah pada shalat jahar itu menunjukan bahwa ia bukan termasuk alfatihah. Mereka mengambil kesimpulan bahwa basmalah termasuk ayat yang sempurna yang merupakan bagian dari ayat Quran, sementara selain pada surat Al-Naml hanyalah merupakan Fa\silatu al suwar. Untuk menguatkan pendapatnya, mereka menggunakan dalil :

Hadits riwayat abu Daud dari beberapa orang sahabat, mereka berkata : “kami tidak mengetahui ketentuan untuk surat-surat sehingga turun ayat “bismillahirrahmanirrahim”

Menurut penjelasan dosen saya Dr. Abdul Kholiq Hasan, beliau mengungkapkan seperti ini :

1.      yang jelas, Bismillah adalah sebuah ayat pada surat Al Fatihah dan surat An Naml

2.      bismillah di awal surat, bukan termasuk dalam bagian surat tersebut, melainkan berfungsi sebagai pemisah antara surat satu dengan surat lainnya.

3.      bismillah termasuk ada dalam Al Quran , karena ada sejak pertama kali Al Quran ditulis dan hingga saat ini tidak dihilangkan kepenulisannya.

Oya, tentang basmallah dibaca sirr ato jahr  dalam sholat??

Dulu pada zaman Rasulullah, ketika basmallah dibaca jahr, orang jahiliyyah protes gini "ternyata Tuhannya orang Islam ada 2, tuh Ar Rahman sama Ar Rahiim". Kesimpulan yang saya ambil mungkin setelah adanya peristiwa itu ketika sholat berjamaah basmallah dibaca sirr .


Imam Allusi berkata :

"Inti dari Al Qur'an terdapat pada Al Fatikhah, karena didalamnya Islam diringkas. Meliputi Syari'ah, Aqidah, serta Akhlaqul Karimah. Lalu inti dari Al Fatihah terdapat pada Basmalah."

 


Wallahu ta’ala A’lam :’)

Astronout



Saat ini mungkin menggambarkan tentang sebuah kisah yang tentu saja aku sebagai perannya *bakat narsis. Ceritanya sih gag ribet-ribet amat kaya yang nyritain, huhee :). Mungkin dalam imajinasi kalian sudah tercipta bagaimana seorang astronot yang dilepas di ruang angkasa . Sendirian, tak ada yang bisa ia lakukan selain itu-itu saja. Ia mencoba mencari sinyal untuk menghubungi servernya di belahan bumi sana, namun tak jua ia menemukannya *kaya aku yang tetibaan disconnected. Ia hanya terdiam begitu saja. Tak tau bagaimana cara agar ia bisa terhubung dengan sosok manusia yang berada di belahan bumi sana. Ia hanya bisa berteriak, walaupun ia yakin tak bakal ada seorangpun yang akan mendengar teriakannya. Ia berharap, ada yang bertanya atau hanya sekedar menyapa, namun harapan itu pastilah sia-sia. Ia butuh pertolongan, namun apa daya. Sinyal dari satelit pun ia tak dapat. Udahan ah ceritanya, tapi gag selebay itu sih ceritakuhh, cuman sekedarnya sajalah, hehehe. Cuman yah, rada-rada mirip.
Sang astronot berkata ...
"bisakah aku segera turun" 

Dan akupun berkata ... 
" You were gone too soon, so unexpected "

#samaGak??






̶h̶i̶l̶a̶n̶g̶

Lautan ..
Entah mengapa ambisiku begitu kuat untuk mengunjungi tempat ini.
Bukan berarti namaku memiliki arti yang sama namun, sudah bisa diprediksikan, pasti banyak yang akan kutemukan hal-hal Menarik ketika kuberada disana ...*lay-alay huhu :p

Tau gag she? Aku tuh paling sebel kalo kamu crita2 tentang pantai ato suasana sore di pesisir .. Sampe2 aku harus norak triakin kata IRII! Jahatnya aku. Eh, gapapa lah ya.. Ahaahhaa…aku gag peduli kamu udah bosen ama pantai kek ato apa, seterah yang penting, brani crita, brani tanggung jawab!
***

puisi yang tak mungkin fiksi


semilirnya angin pantai serasa mengundangku tuk menyusuri butiran lembut pasirnya. deburan ombak yang memecah batuan karang menggodaku tuk segera larut bercengkrama dengan sapuan buihnya. nyiur kelapa melambai seakan mengajak berkenalan.uuh, bener2 tak bisa dilukiskan bagaimana eksotisnya pemandangan di sore ini. Rasanya tak sabar aku ingin melepaskan segala penatku di hamparan lautan yang membiru.

senyum yang merekah serta gelak tawa yang renyah tersirat dibawah mata elang yang indah. Seperti anak kecil yang baru saja bisa berjalan. kadang berlari mengejar ombak, kadang pula melompat kecil tuk menghindarinya. bukan ia takut basah, hanya saja sedang berusaha mengakrabi desiran pasir yang berkolaborasi dengan sapuan ombak. terasa berjalan walau terdiam.

tak ada kata bosan untuk melihat hamparan birunya lautan. selalu saja menyisakan sebongkah kenangan. sebuah masterpiece yang menjadi dambaan para sastrawan.
lukisan senja yang menawan. tampak kebiruan bertahta orange keemasan. masa transisi antara siang dan malam. moment indah yang pantas tertoreh dalam kanvas seorang seniman.

senja pun beranjak, berpayung dibawah langit malam yang pekat,  lambat laun terdengar kumandang iqamat dari surau terdekat, kamipun segera merapat ke darat. saatnya untuk menghadap Sang Maha Hebat dalam tiga rakaat . kaum muslimin tunaikan ibadahnya dngan penuh rasa khidmat. setelah shalat, kamipun melanjutkan perjalanan. malam itu arus lalu lintas terlihat begitu padat, hingga kami pun tak bisa melaju dengan cepat. sembari menatap langit yang gelap, kulihat ia menoleh kebelakang dengan senyumannya yang hangat, seraya berucap :

biar lambat asal selamat :) . thanks.

Kewajiban Membagi Waris Sesuai Kitabullah

Hadits :

عن ابن عباس قال: قال رسول الله صم : اقسموا المال بين اهل الفرائض على كتاب الله, فما تركت الفرائض والاولى رجل ذكر
 
Artinya: Dari Ibnu Abbas ia berkata, Rasulullah SAW bersabda : Bagilah harta kepada ahli waris sesuai dengan Kitabullah, dan jika tidak mengetahui ilmu waris maka utamakan bagi laki-laki (HR. Bukhori )

mudiiikkk

hmmm ...
saatnya bercurhat riaa :D

Liburan yang amat panjang ini, tak membuatku banyak mengukirkan memori. Tak seperti liburan2 yang lalu. Acara demi acara yang sangat padat aku ikuti. Entah mengapa, dalam liburan ini aku merasakan hal yang disebut sebagai monoton. Uhm, bagi anak sepertiku keadaan itulah yang bisa bikin 'mati gaya'. Kreatifitas yang sempat terabaikan dikarenakan tak ada inspirasi yang masuk. Sehingga, hanya mimpi2 yang bisa aku ceritakan dalam guratan pena ini. Oh, itu karena waktu yang aku habiskan ketika liburan adalah gaming dan sleeping. Ooooh, NO!

Sebentar, sebentar kawan ... Itu hanya opening, hihihi. Banyak yang akan aku kisahkan disini tentang apa yang menjadikanku lebih bersikap dewasa *sikasiiikk :D

Dimulai dari awal kepulanganku bersama seorang teman seperjuanganku. Waktu itu cuaca terlihat sedikit gelap. Setelah mengumpulkan proposal penelitian, akupun bergegas untuk merapikan segala propertiku yang sedikit berserakan di kamar kosku.Sempat tertidur *dikarenakan suasana sangatlah mendukung, hehe :D. Akupun terbangun untuk menerima telppon darinya. Kita akan take off ba'da dzuhur, katanya. Segera saja aku jama' sholat dzuhur beserta asharku *takut kenapa2 ntar kalo gag sekalian dijama'. Pamitan kanan kiri, ibu kost, dan anak2 kontrakan.

Insom Te- A


Dari awal aku uda niatan. Kalo tugas-tugasku uda kelar semua, aku mo bikin cerita tentang masa-masa Te-A. Tapi karna dirumah agak sibukan, jadi nih tulisan akhirnya cuman nge draft  di lepi and baru sempet posting sekarang. Simak yaaa  :')

Namanya bu Erwati Aziz. Orangnya bener-bener perfeksionis. Umurnya uda tua sih, tapi tetep eksis *coba search di FB :p. Uhh, bener-bener rempong kalo uda ketemu sama beliau. Heran deh aku, tiap bikin makalah tliti banget koreksinya. Titik, koma, sampe apa-apanya yang aku kira gag bakalan dikritisi. Dari cover makalah, footnote, sampe referensi harus bener-bener kaya buku yang uda ready to publish. Siap-siap mati gaya kalo pas presentasi trus ditanya. Ampuuunn dehh. Bener banget kalo ada yang ngomong ambil S1 di Indo ribett” *thats why kawan saya mupeng banget go abroad ! 

Mata kuliah yang beliau ampu tuh Ulumul Hadits tentang kajian sanad. Sedari awal semester genap sebenarnya tugas tahrij itu uda di umumin, tapi yang namanya mahasiswa kan gituu deh. Metodenya kejar tayang. Kalo uda deketin semesteran baru sibuk hunting di perpus. Sistemnya sih sebenernya mirip bahts di Ma’had. Setiap sekali dalam sepekan, mahasiswa diberi waktu untuk konsultasikan apa yang udah dikerjakan ke beliau. Bertahap sih, dari pengajuan judul, pencarian hadits di mu’jam, penelusuran kutubut tis’ah, hingga searching para perowi haditsnya. Sampe-sampe pada nglantur andaikan perowi hadits bisa di search di FB- hehehe J. Tapi karna bu Er nya kena musibah –operasi- jadi kita gabisa konsultasi selama sebulanan lebih L.

terlantar


Bismillah …
Akhirya aku sempetin juga nulis ni cerita.
stelah lama nge draft di lepi ...

Malem itu Rasanya nano-nano banget. Pasalnya kita semua Abis rame-rame anter Zakiah ke bandara. serasa uda kaya gag bakalan ketemu lagi. Huksss :’( .. Sedih karna ditinggal temen pulang *soalnya dia yang jago masak di kosan :p, seneng karna persaudaraan kita solid bangeet *sampe 4 motor yang ikut , sebel karna gara-gara nganterin jadi tugas gag sempet dikerjain *padahal uda alesan galiat jalan gara-gara gabawa lensa. Tapi akhirnya juga ngakak-ngakak gara-gara pulangnya berasa jadi Valentino Rossi. Saking sepinya jalan jadi puas macu kecepatan :p.

Tapi setelah sampe ke kosan,  Serasa jadi orang terlantar. Ups, gimana lagi? Semua anak kos uda pada pulang. Gag ada lagi temen yang ada dikosan. Hufth, bukannya aku penakut sih! Tapi sepi juga rasanya kalo gag ada bocah satupun disini. Nyadar banget deh kalo manusia emang makhluk sosial. Palagi makhluk crewet kaya aku gini. Gag pernah yang namanya betah kalo sendiri.

Perintah Meluruskan Shaff

Berkaitan dengan shalat berjamaah, yang pertama kali harus diperhatikan adalah  meluruskan dan merapatkan shaf. Mengapa demikian? Karena melihat kenyataan kaum muslimin pada saat ini masih banyak yang belum memahami masalah ini, sehingga ketika melakukan shalat berjamaah, shaf mereka ada yang jarang (tidak rapat) dan lurus yang seharusnya masih bisa diisi satu orang atau lebih. Atau kenyataan lain, seringnya terjadi perselisihan yang berakibat fatal antara orang-orang yang berusaha mengamalkan sunnah dengan orang-orang yang tidak memahaminya. Hal ini terjadi karena jauhnya mereka dari ilmu yang haq dan kurangnya muslimin yang menyeru dan berusaha menghidupkan sunnah Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam. Sebagaimana dalam sabdanya dalam Shahih Bukhori Jilid 1 dengan nomor hadits 719.

:

Nevermind I'll Find SOMETHING like it :)



Malem ini nyesek banget rasanya. palagi sambil dengerin lagu-lagu sendu. Ups, kali ini bukan galau pemirsa! Tapi sebuah untaian kata akibat rasa kecewa. Kenapa gitu kok bisa kecewa?? Huhuhuhu, sebenarnya menuliskan serenade cerita ini justru bukan menjadi pelipur rasa kecewa, namun malah bikin gregetaaannn >,< *lebaysangadh :p

cuek kok dipelihara





CUEK?! Ini bukan perlombaan saudara-saudara, tapi ini sebagai salah satu bentuk sindiran buat kita-kita. Harap dicatet ya, bukan berarti saya yang nulis udah dapet gelar paling peduli. Nggak juga. Tapi ini adalah ‘sentilan' buat semuanya, termasuk yang nulis. Hehehe.. bener lho, banyak banget di antara kita yang cuek abis terhadap segala macam problema. Kalo udah cuek alias nggak peduli, alamat hidup cuma untuk kesenangannya masing-masing. Yang lain? Emang gue pikirin? Waduh!

Setan dan Tipuannya




BAB I
PENDAHULUAN

Kata setan diantaranya adalah bermkna jin yang kafir. Namun, pertanyaan tetap muncul, antara lain apa atau siapakah yang dimaksud dengan setan? Dalam makalah ini akan sedikit membahas tentang setan. Walaupun setan boleh jadi salah satu nama yang paling populer di kalangan ummat beragama, bahkan yang tdak beragama sekalipun. Mendengar nama ini, aneka dan puncak kejahatan serta keburukan.
Manusia tidak harus merujuk ke kamus-kamus bahasa atau mencari kata-kata hikmah dan penjelasan dari siapapun untuk mengetahui secara umum sifat-sifatnya karena kata itu telah dipahami oleh manusia sebagai lambang kejahatan atau bahkan wujud kejahatan sehingga ia bagaikan sesuatu yang bersifat indrawi dan nyata, bukan imajinatif dan abstrak.
Penggunaan kata “setan” pada masa ini, sudah sangat umum dan lazim digunakan  seperti istilah “kesetanan”. Kedua kata ini digunakan baik yang beragama maupun yang tidak beragama, walau dengan makna yang berbeda dalam agama dan sedikit berbeda dengan pengertian yang hakiki.

mahasiswa ushuluddin ? #apasih

baru nyadar kalo kondisi kita sekarang ini patut disyukuri ..
"kondisi apa ndaa? *mungkin kalian mo jawab kaya gitu-

*aku ngejawab nya gini ..
"uhuk, bersyukur dengan jurusan yang kita ambil pada studi menempuh sarjana ini ..."
"bagaimana tidak ?
ternyata dari sini khazanah tentang pedoman hidup kita semakin bertambah .. *off course lahh
disaat dunia sedang gencar-gencarnya bersaing tentang teknologi yang tiada habisnya..
"disaat banyaknya umat muslim yang menjadikan 'alquran dan sunnah' sebagai produk akhir
*pak Lukman Fauroni said
"saat al qur'an dan hadits dijadikan kitab suci yang diagungkan dan ditaroh serta disakralkan, paling banter ya dibaca. Mana bisa ngrasain enaknya masakann kalo punya resep tapi gag dicoba?"
*pak Hasan El-Qudsy said *Deg! mrinding jadina -__-

Metode dan Corak Penafsiran


BAB I
PENDAHULUAN
Al-Qur’an adalah sumber hukum pertama umat Islam.  Kemampuan setiap orang dalam menafsirkan Al-Qur’an tentu berbeda, padahal penjelasan ayat-ayatnya begitu jelas. Perbedaan daya nalar diantara mereka ini adalah sesutau yang tidak dipertentangkan lagi. Kalangan awam hanya dapat memahami makna-makna lahirnya dan bersifat global. Sedangkan kalangan cendikiawan dan terpelajar akan dapat memahami dan menyingkap makna-maknanya secara menarik. Didalam kedua kelompok inipun terdapat aneka ragam dan tingat pemahaman. Maka tidaklah mengherankan jika Al-Qur’an mendapatkan perhatian besar dari umatnya  melaluai pengkajian intensif terutama dalam rangka menafsirkan kata-kata yang asing atau dalam mena’wilkan suatu  redaksi kalimat.
Umat Islam memiliki banyak sekali ahli tafsir, diantara mereka  ada dari kalangan shahabat, tabi’in, tabi’ut tabi’in bahkan ada juga dari ulama zaman ini yang mencoba untuk menafsirkan ayat Al-Qur’an. Dalam tulisan yang singkat ini kami akan menganalisa bagaimana Ibnu Katsir dan Ar Razy menafsirkan ayat-ayat al-Qur’an.

Jual Beli - Ijazah Membunuh Karakter SDM




Fenomena jual-beli ijazah sebenarnya sudah di atur dalam undang – undang  pasal 68 ayat (1)  dengan ketentuan hukuman dan denda, misalnya setiap orang yang membeli ijazah, gelar akademik dari suatu pendidikan yang tidak memenuhi persyaratan di pidana penjara paling lama lima tahun  dan atau pidana denda paling banyak lima ratus juta.  Banyak orang  terbukti menggunakan “jual-beli ijazah di biarkan saja” belum ada tindakan apapun dari pihak yudikatif maupun  dari badan eksekutif setempat. Fenomena jual-beli ijazah SD-SMA maupun beli ijazah gelar akademik persoalan yang sangat rumit sekali karena ada sebagian ijazah yang jual kepada siswa., murni dari kepala sekolah itu sendiri, langsung bekerja sama dengan dinas pendidikan dan pengajaran. Seharusnya, lembaga-lembaga sekolah yang melakukan oknum tertentu yang dilakukan seperti kepala sekolah maupun staf guru yang jual ijazah perlu ada tindakan dan penanganan langsung dari pihak keamanan  sesuai dengan undang-undang  yang ada.

ILEGAL LOGGING (PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR)


Negara kita pernah dijuluki " Zamrud Khatulistiwa " akan karena hijaunya kepulauan Indonesia dilihat dari luar angkasa. Negara kita sempat dihormati tinggi sebagai negara penghasil SDA terkaya di dunia dengan minyak buminya, dengan rempah - rempahnya, dan dengan seluruh kekayaan alam lainnya hingga bangsa - bangsa penjajah tertarik untuk menikmati hasil alam kita oleh karena susahnya mereka menghasilkan sumber kekayaan alam tersebut dengan kondisi alam fisik mereka yang relatif dingin dan memiliki 4 musim kebanyakan.

KRITIK SANAD DAN MATAN



A.    Pendahuluan
Hadits merupakan sumber hukum Islam yang utama setelah Alquran. Selain berkedudukan sebagai sumber hukum juga berfungsi sebagai penjelas, perinci dan penafsir Alquran, oleh karena itu otentisitas sumber Hadits adalah hal yang penting.

PEMBAGIAN HADIST DARI SEGI KUALITAS DAN KUANTITAS


A.    Pembagian Hadist dari Segi Kualitas dan Kuantitas
Penentuan tinggi rendahnya tingkatan suatu hadist bergantung kepada tiga hal, yaitu :
1.      Jumlah rawi,
2.      Keadaan (kualitas) rawi,
3.      Keadaan matan

Blogroll